Ma’had Aly An-Nur II mengadakan silaturahmi dan sarasehan dengan tema wawasan kelembagaan dan manajemen masjid oleh pengurus besar DMI (dewan masjid indonesia). DMI adalah organisasi nasional yang bertujuan mewujudkan fungsi masjid sebagai pusat ibadah, pengembangan masyarakat dan persatuan umat.
Acara tersebut meliputi pembukaan, sambutan kepala kekerjasamaan, penyerahan cinderamata, penyampaian materi, tanya jawab, dan penutup. Mc membuka acara tersebut dan melanjutkannya dengan sambutan kepala kekerjasamaan, yang disampaikan oleh ustad Kholili Misbahudin.
Beliau mengatakan akan menurunkan pengalaman tentang masjid, manajemen, khatib, dan lain-lain. Dengan harapan para mahasantri menjadi kader-kader takmir masjid, dan bisa menangani program dari DMI. Selanjutnya adalah penyerahan cinderamata dari Ma’had Aly.
Kesimpulan Materi DMI
Acara selanjutnya adalah penyampaian materi 1, yang disampaikan oleh H. Imam Sibaweh selaku ketua DMI Malang. Moderator mengambil alih acara dan mempersilahkan beliau untuk menyampaikan materi. Beliau menyampaikan bahwa masjid merupakan tempat strategis untuk dakwah, oleh karena itu kita harus menjaga kemakmuran masjid. Organisasi adalah sebuah perantara menuju tujuan, dalam hal ini adalah menjadikan seluruh masjid di Malang berstatus NU.
Penyampaian materi 2 oleh H. Maman S Abdulkarim, M.Si selaku ketua LTMNU (lembaga takmir masjid). Beliau menyampaikan banyak masjid yang pengelolaannya belum profesional dan kurang menguasai beberapa faktor tentang kemasjidan seperti kategori jemaah. Kategori jemaah meliputi orang mukim, musafir, muhajir, dan pekerja, sehingga pengelolaan masjid harus sesuai kategori jemaah. Harapan beliau Ma’had Aly An-Nur II terus mengadakan hubungan-hubungan dengan organisasi lain guna menambah wawasan dan pengalaman dari luar.
Beliau juga menyampaikan ruang lingkup pengelolaan masjid yang meliputi aspek Imarah, Idarah, dan Riayah. Aspek imarah ialah menjunjung tinggi kemakmuran masjid, baik dalam hal ibadah ataupun selainnya seperti pengajian. aspek Idarah ialah tentang administrasi dan perencanaan kedepannya. Aspek Riayah ialah memelihara keindahan, kebersihan, keamanan dan lain-lain. Sebelum acara berakhir, terdapat sesi tanya jawab sekaligus doa oleh imam KH. Imam Sibaweh.
Acara tersebut bertempat di perpustakaan Ma’had Aly, mulai ba’da magrib hingga pukul 22.30 WIS. Mahasantri Ma’had Aly memang menjadi harapan untuk bisa bermanfaat, pandai memanajemen, dan mampu berinovasi guna mengembangkan masjid yang tersebar di berbagai daerah.
Redaktur: Rafli N. R.
Penyunting: M. Ihsan Khoironi
One Comment
[…] KH. Nidhom Subkhi dan Ust. Mukti. Dosen yang memonitori di perpustakaan adalah Ust. Hilmi dan Ust. Kholili. Dosen yang memonitori di ruang 3 adalah Ust. Shobari dan Ust. Fatoni. Dosen yang memonitori di […]